Film Mahasiswi Baru: Widyawati Bermain Total, dalam Film Mahasiswi Baru, Saya acung dua jempol untuk acting
bintang senior Widyawati yang berperan sebagai Lastri, Oma satu Cucu yang
menjadi #MahasiawiBaru di sebuah Perguruan Tinggi. Menonton film Mahasiswi
Baru, Saya serasa de javu, bagaimana nggak?, Saya Ingin kuliah lagi. Menonton film ini membuat saya berpikir, kira-kira siapa ya, yang nanti bakal jadi kawan saya di kampus?Saya berharap sih, gak bakal sebloon Lastri. Tapi bisa jadi gap karena beda jaman tetap bakal jadi
masalah.
Senang menonton film yang menu ggalkan jesan kuat. Kesan pada
jalan cerita maupun kesan pad para pemainnya. Film ini berhasil membuat Saya
senyum-senyum sendiri. Kelucuan terjadi karena ada beda budaya dan beda
Generasi. Tantangan yang nggak mudah, jadi wajar kalau banyak yang memuji peran
Widyawati sebagai Lastri.
Bagaikan padi yang menguning, kian merunduk, begitulah Widyawati.
Saat press conference usai Gala premiere, media banyak yang memuji Widyawati. Perempuan
paruh baya ini mengatakan, perbedaan budaya Dan Generasi bisa teratasi, selain
para Pemain muda yang berbakat tapi Juga berkat arahan sutradara. "Arahan
sutradara membuat semua lebur dan menjadi baik" Ujar widyawati merendah.
Film besutan sutradara Monti Tiwa diproduksi MNC Picture,
lewat film ini ingin menegaskan "Tak Ada batasan usia untuk belajar".
Lewat film ini pula, semangat Oma Lastri diharapkan memompakan semangat
bersekolah dikalangan anak Muda.
Film ini memperlihatkan sekawanan mahasiswa/I berteman dengan
masing-masing memiliki permasalahan yang berbeda-beda. Setia kawan menjadi
kebersamaan untuk saling menguatkan. Perbedaan budaya dan jaman di antara
mereka, menjadi kelucuan yang mengundang tawa.
Penonton Generasi Widyawati bakal bernostalgia mengenang Masa
saat menjadi #MahasiswiBaru, sebaliknya Generasi sekarang bakal terbelalak. Oh
gitu ya, jaman Emak-bapak gue. Film Mahasiswi Baru bakal tayang serentak di
bioskop mulai tanggal 8 Agustus 2019. Jaga tanggal mainnya, jangan sampai
terlewat.
Film ini dibintangi bintang-bintang dari 3 Generasi. Generasi
Oma, diwakilkan Widyawati dan Selamet Raharjo. Generasi Ayah-Ibu, diwakilkan
Karina Suwandi, Izur Muchtar Dan Ence Bagus dan Generasi Post Milenial, diwakilkan Mikha
Tambayong, Morgan Oey, Sonya Alisa dan Ubai.
Morgan Oey yang memulai debutnya sebagai anggota Boy Band,
permainannya makin bagus. Ia terlihat menikmati. Bahkan Morgan mengaku merasa
senang banget. Bisa satu proyek film dengan Widyawati dan Selamet Raharjo,
bahkan satu frame/scene. "Saya jadi
bisa belajar langsung dari bintang sekelas Selamet Raharjo dan Odi-Oma
Widyawati" (Panggilan sayang Morgan
Oey untuk Widyawati) Ujar Morgan
Sementara Ubai, asyik-asyik saja. Ia memerankan Erfan, sosol Mahasiswa tempremental, yang
sedikit-sedikit bawaannya mau demo, melulu. Ketika disinggung Kok Sutradara
Monti Tiwa sering memilihnya, menurut Ubay mungkin Monti Tiwa cocok bekerja sama
dengan dirinya, Karena dari sisi fee, Ubay merasa puas dan berharap MNC Picture
memproduksi film terus.
Mikha dan Alisa, masing-masing memerankan Sara dan Reva
menikmati kerja bareng dalam film #MahasiswiBaru karena peran mereka terasa
sebagai kegiatan sehari-hari dan Widyawati pun tidak jaim.
Film ini wajib ditonton untuk menikmati kelucuannya. Penuh
gelak tawa, diselingi air mata dan romantisme jadul. Tiap orang punya masalah,
bukan berarti paling susah/Paling menderita. Karena orang lain juga punya
masalah. Untuk keluar dari masalah tersebut, berdamailah dengan diri sendiri.
Pesan moralnya dapat banget.
No comments:
Post a Comment