Saya termasuk orang dengan jenis kulit wajah yang tahan banting. Artinya, saya tidak bermasalah dengan ganti-ganti aneka merk untuk perawatan maupun kecantikan. Sebenarnya saya bukan orang yang bergantung pada kosmetik. Walaupun saat saya melakukan aktivitas di ruang terbuka. Terpapar sinar matahari bukanlah hal yang menakutkan bagi saya. Di bawah ini ada beberapa foto saya 7 tahun terakhir. Kulit wajah saya tidak mengalami banyak perubahan. Kecuali berat badan yang turun naik.
Saya memiliki jenis kulit normal
cenderung berminyak. Saat remaja, ada masa jerawat mengunjungi wajah saya.
Biasaya menjelang masa datang bulan. Itupun hanya satu dua, tidak pernah sampai
memenuHi seluruh wajah. Secara keseluruhan saya tidak pernah bermasalah dengan
kulit wajah maupun kulit diseluruh tubuh saya.
Di saat remaja saya juga bukan
orang yang rajin menjaga kebersihan dan perawatan kulit. Biasanya hanya mandi
sehari dua atau tiga kali. Kok tiga kali? Saya penggemar olahraga. Jadi pasti mandi lebih dari dua kali. Dalam sehari
terutama dihari-hari latihan Volly atau basket.
Saya baru melakukan perawatan
kulit tubuh dan wajah secara teratur saat kuliah. Di awali jadi model tidak sengaja
di sebuah pameran. Setelah di make up, saya mendapat reward satu set peralatan perawatan kulit dan kosmeti. Karena saya bersaudara perempuan semua, maka apa yang saya bawa pulang
langsung menjadi perhatian bersama.
Dari saudara-saudara sekandunglah,
saya belajar merawat kulit tubuh, wajah untuk kesehatan dan kecantikan. Saya
meyakini perawatan untuk kesehatan kulit paling mendasar adalah kebersihan.
Makanya saya termasuk rajin menggunakan sabun pencuci muka yang mengandung anti
acne saat remaja.
Saya beberapa kali ganti merk
perawatan kulit tubuh dan wajah disesuaikan dengan tingkatn usia. Saat usia 30
tahun, saya menggunakan pembersih wajah yang mengandung anti acne dan pemutih.
Untuk pelembab, saya mengunakan yang mengandung spf. Memasuki usia 40 tahun,
saya tidak memerlukan kandungan anti acne dan pemutih, saya lebih memerlukan
yang mengandung anti aging dan anti radikal bebas.
Saat usia saya melewati 45 tahun,
saya mulai secara teratur menggunakan krim perawatan untuk kesehatan. Sebelum
tidur malam, saya membersihkan muka dengan sabun pembersih muka, dan mengolesi
krim malam yang mengandung anti aging. Pagi hari saya kembali membersihkan
wajah dengan sabun pembersih wajah dan mengoleskan krim pagi. Biarpun saya
tidak keluar rumah.
Usai mengerjakan pekerjaan rumah
(Bebersih dan masak) baru sya mandi. Usai mandi, saya mengoleskan seluruh
permukaan kulit tubuh dengan body lotion. Karena tinggal dipinggiran Jakarta yang
bercuaca tropis cenderung panas, saya lebih suka bodylotion yang sedikit
mengandung minyak. Sehingga kalau berkeringat tetap nyaman.
Awal Maret, saya direkomendasikan
seorang kawan untuk mencoba, sebuah produk perawatan kulit SAHNE. Mengusung
nutrisi untuk kulit. Saya menerima dengan senang hati. Karena saya tahu saya
memiliki kulit sehat dan tidak pernah bermasalah. Baik hanya gatal-gatal maupun
iritasi yang menyebabkan kulit kemerahan atau terkelupas.
SAHNE Nutrisi untuk kulit,
keberadaannya sudah 20 tahun tapi biasanya direkomendasikan oleh dokter kulit.
Makanya jarang konsumen umum menggunakannya. SAHNE lebih sering direkomendasikan
untuk mereka yang akan mengunjungi daerah dengan cuaca ekstrim, seperti saat
menunaikan ibadah umroh/berhaji. Di sana saat malam, dingin luar biasa dan saat
siang panas luar biasa. Cuaca ekstrim sering menyebabkan kulit tubuh dan wajah,
pecah-pecah.
SAHNE diproduksi oleh perusahaan
Jepang. Negara Jepang sendiri terkenal dengan beraneka produk berkualitas untuk
perawatan kulit maupun toiletris. Pada perjalanannya SAHNE terbukti beradaptasi
dengan semua jenis kulit. Bahkan SAHNE juga dapat berfungsi sebagai dasar tata rias wajah (Kecantikan) bukan sekedar untuk perawatan. Jika banyak merk kosmetik
memisahkan produk perawatan dengan kecantikan, SAHNE dapat digunakan untuk
keduanyan. Dipakai sebagai perawatan untuk mendapatkan kulit lembab dan halus,
maupun memperindah tata rias wajah.
Saya menggunakan SAHNE sekitar 20 hari dan saya merasakan perubahan nyata pada bagian kulit yang saya oleskan. Baik
di wajah maupun di bagian siku tangan, lutut dan tumit. Dan hingga sekarang,
saya tetap nyaman menggunakan SAHNE. Saat ini SAHNE barus
bisa dibeli di apotik dengan harga yang cukup ramah di dompet. Nah kalau anda
ingin merasakan sensasi kulit yang lembab dan halus, silahkan mencoba SAHNE,
nutrisi untuk kulit. SAHNE terasa istimewa karena kandungan Vitamin A, E dan D
yang memang diperlukan untuk menutrisi kulit.
Ya ampun mak Ichaa...
ReplyDeletemasih sama seperti mudanya ya, ga berubah sama sekali!
apa semua orang cocok pake Sahne ya?
Wuih mak Icha kalau polos malah lebih cantik :)
ReplyDeleteKasih tau kalau sudah berhasil mulus lus lus, ya mak.
Iyaaa benerrrr... gak berubah wajahnya meski usia terus bertambah. Bahkan sekarang kian awet muda ya mak.
ReplyDeleteemaak Enerjiik
ReplyDeletetetep wajahnya cerah, ceriaa
salam kenal mbak :) Sahne ini pelembab apa gimana sih?aku kan pengen awat muda kayak mbak icha juga. hehe
ReplyDeleteMaaak, kulitmu cantik sekali, Mak. Udah mau kepala 5 tapi masih muluus, gak kriput. Gue aja kalah. LOL
ReplyDeletemak icha emang awet mudaa
ReplyDeletetambah awet muda pake Sahne :)
ReplyDeleteaaah awet muda sekaliii mak ,,, tetep kinclong mukanya
ReplyDelete